Brokereview.com – IHSG saat berita ini ditulis, telah berada di fase uptrend dan pada hari ini juga break all time high, itu artinya bahwa pasar modal Indonesia sedang dalam tahap konfiden dan merupakan timing yang tepat bagi Anda untuk mulai menentukan, saham-saham mana yang akan melaju naik dalam beberapa bulan ke depan atau jangka panjang.
Momentum kenaikan IHSG ini juga bisa menjadi waktu yang tepat untuk memulai menabung saham bagi Anda yang belum pernah terjun di dunia saham dan ingin memulainya. Ya, pasar saham memiliki 2 trend yaitu uptrend dan downtrend. Ketika salam kondisi upstrend, menabung saham bagi pemula akan memberikan potensi keuntungan yang lebih baik.
Ditengah momentum kenaikan IHSG, terdapat saham-saham unggulan yang telah memiliki harga mahal, dan tentunya untuk mulai mengoleksi saham-saham unggulan tersebut kita perlu menunggu koreksi terlebih dahulu. Karena kita tidak boleh asal beli dalam berinvestasi saham.
Telkom (TLKM) misalnya, saat tulisan ini dibuat, Telkom sedang berada di posisi harga puncak, para investor yang sudah membeli saham Telkom setahun yang lalu tentunya saat ini sedang menikmati keuntungan. Kita sebagai investor tidak bisa mengukur mau menuju harga berapa saham Telkom. Maka yang bisa kita lakukan adalah wait & see, ketika saham TLKM mengalami koreksi yang cukup, baru kita bisa mulai mengoleksi.
Selain saham-saham unggulan yang telah uptrend terlebih dahulu, ada beberapa saham unggulan yang merupakan saham bluechip namun saat ini berada di level harga yang terbilang murah, berikut saham dimaksud yang bisa menjadi pertimbangan untuk investasi jangka panjang.
1. PT ADHI KARYA, TBK (ADHI)
2. PT PP PROPERTI, TBK (PPRO)
3. PT ELNUSA, TBK (ELSA)
4. PT PERUSAHAAN GAS NEGARA, TBK (PGAS)
Pada release berita berikutnya kami akan update analisa kami untuk berinvestasi di saham-saham unggulan di atas. Silakan subscribe melalui form yang ada di bawah ini agar Anda bisa menerima update berikutnya dari kami.
34 Comments